Kode Iklan Anda di sini
Semua dari kita memiliki masa lalu, dan terkadang kita sangat ingin bercerita, membagi kisah kita yang dulu kepada seseorang yang kini menjadi pasangan kita. Namun, kita harus berhati-hati, karena tidak semua cerita masa lalu yang kita ceritakan kepada dia, akan menambah kepercayaan dan keharmonisan hubungan, malah justru sebaliknya, merusak hubungan kita dengan pasangan yang kita cintai.
Apa saja cerita pribadi yang bisa merusak hubungan dengan pasangan jika kita ceritakan?. Berikut Dawai Remaja mencoba menuliskannya dalam artikel 5 cerita pribadi yang bisa merusak hubungan dengan pasangan :
1. Cerita pertama : "Ia jahat"
Mungkin suatu kali, kita sangat ingin bercerita kepada pasangan kita tentang kisah di masa lalu, dimana mantan kita yang dulu membuat kita kecewa atau sakit hati. Niat kita adalah mencoba menyampaikan "pesan" kepada pasangan kita yang sekarang agar tidak melakukan hal yang sama dan lebih bersimpati. Namun terkadang kita tidak sadar bahwa ia juga manusia biasa yang tak akan lepas dari salah, ia tak sempurna. Saat mendengar cerita kita, bisa jadi ia malah akan "mundur" karena takut menyakiti atau berpikir bahwa kita masih saja hidup di masa lalu.
Hal terbaik jika pasangan kita meminta kita bercerita, maka katakan saja bahwa itu adalah bagian dari masa lalu dan tak perlu diungkit lagi.
2. Cerita kedua : "Dulu saya dan dia berencana untuk.."
Ajakan si dia untuk pergi ke tempat romantis atau membuka usaha bersama, mengingatkan kembali kalau kita dan mantan dulu pernah memiliki rencana serupa. Jika hal ini terjadi, jangan pernah sampaikan kepada dia bahwa dulu kita dan mantan merencanakan hal yang sama. Cukup simpan dalam hati. Jika tidak, hal ini bisa membuat pasangan kita "patah semangat" untuk melanjutkan rencana briliant-nya. Sebab, ia akan menjadi takut bahwa kita masih hidup dalam bayang-bayang cinta masa lalu.
3. Cerita ketiga : "Ia masih menghubungi saya sampai sekarang"
Hal ini sama saja dengan mengatakan kepada pasangan kita "ada orang ketiga dalam hubungan kita". Meski hubungan kita dengan mantan berjalan dengan baik sebagai teman, tak perlu menceritakannya kepada dia. Kehadiran mantan tetaplah menjadi sebuah ancaman dalam hubungan kita yang baru. Sangat jauh lebih baik untuk melupakan mantan dan menjalin persahabatan atau pertemanan dengan yang lain. Bukankah masih sangat banyak orang yang bisa menjadi sahabat atau teman kita selain mantan?.
4. Cerita keempat : "Ini pemberian darinya"
Sangat mungkin kita masih memakai atau menyimpan satu atau beberapa barang pemberian mantan kita yang dulu. Tak ada yang salah dengan memakai atau menyimpannya meskipun jauh lebih baik untuk menghindarinya (tidak memakai dan menyimpan pemberian mantan). Namun, jika kita kemudian bercerita bahwa suatu barang yang masih kita pakai atau kita simpan adalah pemberian dari mantan kita dulu, sama saja dengan mengatakan bahwa kita masih tidak bisa menghapus mantan dari kehidupan kita.
5. Cerita kelima : "Saya pernah ke sini bersamanya"
Jika kita mengatakan hal ini kepada pasangan kita, maka sangat mungkin si dia akan mengatakan : "Apa? ayo kita pindah tempat". Jangan rusak suasana dengan bercerita tentang hal yang tak perlu, termasuk soal ini. Cerita soal mantan dapat membuat hatinya yang tengah berbunga-bunga mendadak menjadi layu seketika.
Sahabat remaja juga bisa membaca artikel : Cara Meminta Maaf Secara Tulus untuk Kesalahan Serius
Nah, sekarang sahabat remaja sudah tau kan apa saja dari cerita pribadi kita yang jika kita ceritakan kepada pasangan bisa merusak hubungan kita dengannya. Bagi sahabat remaja yang pernah mengalami menceritakan 5 hal pribadi di atas kepada pasangan, jangan lupa untuk membaginya pengalamannya di sini ya.
Demikian artikel 5 cerita pribadi yang bisa merusak hubungan dengan pasangan. Semoga bermanfaat.
Kode Iklan Anda di sini
Terima kasih telah membaca artikel di DuniaRemaja.xyz. Silahkan tinggalkan komentar sahabat. Komentar berisi link dan promosi produk tidak akan ditampilkan.